Dolar tetap menguat terhadap beberapa mata uang utama lainnya pada hari Selasa ketika spekulasi kenaikan suku bunga AS pada bulan Juni oleh Federal Reserve terus meningkatkan permintaan untuk greenback. Investor akan melihat rilis data penjualan rumah baru di AS.
USD/JPY naik sebanyak 0,46% ke 109,74. Yen melemah setelah Menteri Keuangan Jepang Taro Aso mengatakan pada hari Selasa bahwa ia harus sangat berhati-hati dalam membahas mata uang. Pernyataan itu datang setelah laporan sebelumnya mengatakan akan lebih baik jika pasangan mata uang dolar yen berada di sekitar 109.
Dolar melemah terhadap pound, dan membuat GBP/USD naik 0,83% di 1,4604 dan lebih tinggi terhadap franc Swiss, USD/CHF bergerak sebanyak 0,25% menjadi 0,9920.
Sterling menguat setelah jajak pendapat ORB terbaru, yang diterbitkan di surat kabar Telegraph pada hari Selasa dengan menunjukkan bahwa pemilih "Tetap' telah memimpin 13 poin di atas terhadap pemilih 'keluar' dari Eropa menjelang referendum tentang keanggotaan Inggris di Uni Eropa pada tanggal 23 Juni. Dukungan untuk tetap di Uni Eropa mencapai 55%, sedangkan dukungan untuk Brexit berada di 42%.
Sementara itu, Kantor Statistik Nasional Inggris mengatakan pinjaman bersih sektor publik berada di 7,2 miliar pada bulan April, turun 4,4% dari tahun sebelumnya. Para ekonom telah memperkirakan terjadi defisit 6,6 miliar.
