Dolar bergerak melemah tetapi tetap masih mendapat dukungan terhadap mata uang lainnya pada hari Jumat, karena investor terus mencerna hasil pemilu kejutan yang dimenangkan oleh Donald Trump pada hari Rabu dan beberapa keuntungan bagi perekonomian AS.
EUR/USD melemah 0,08% ke 1,0904.
Dolar mendapat dukungan karena investor mulai berpikir bahwa presiden Trump mungkin tidak buruk bagi pasar keuangan seperti yang diperkirakan.
Pelaku pasar khususnya berharap untuk melihat kebijakan Trump untuk meningkatkan pengeluaran dan inflasi.
Greenback juga didorong setelah Departemen Tenaga Kerja AS mengatakan pada hari Kamis bahwa klaim pengangguran awal turun 11.000 menjadi 254.000 dalam pekan yang berakhir 5 November.
GBP/USD naik 0,84% ke 1,2655, ke level tertinggi sejak 6 Oktober.
Pound mendapatkan beberapa dukungan sebagai jumlah anggota parlemen Inggris mengatakan akan bersiap untuk memberikan suara terhadap negosiasi Brexit setelah hakim memutuskan bahwa pemerintah membutuhkan persetujuan parlemen untuk memulai proses keluar dari Uni Eropa.
USD/JPY mundur 0,45% ke 106,36, sedangkan USD/CHF tergelincir 0,26% ke 0,9842.
Dolar Australia dan Selandia Baru juga melemah. AUD/USD turun 0,22% di 0,7593 dan dengan NZD/USD turun 0,40% ke 0,7185.
